Diduga Simpan Narkoba Jenis Ganja, Warga Pondok Tengah Ditangkap Polres Kerinci

Iklan
Diduga Simpan Narkoba Jenis Ganja, Warga Pondok Tengah Ditangkap Polres Kerinci
Diduga Simpan Narkoba Jenis Ganja, Warga Pondok Tengah Ditangkap Polres Kerinci

Sapajambe, Kerinci- Warga Pondok Agung, Kecamatan Pondok Tinggi, Sungai Penuh, HG (34), pada Minggu malam (31/05) diringkus anggota Satuan Resnarkoba Polres Kerinci.Pelaku diduga menyimpan narkoba jenis ganja.

Kapolres Kerinci, melalui Kasat Narkoba Polres Kerinci, IPTU Syafrizal saat dihubungi membenarkan hal tersebut.

"Ya, Malam tadi sekitar pukul 22.30 WIB kita telah meringkus warga Sungai Penuh yang menyimpan narkoba jenis ganja, dirumahnya,"ujarnya.  Dia menjelaskan, pelaku ditangkap di rumahnya, Dusun Temenggung RT 03 Desa Pondok Tinggi, Kecamatan Pondok Tinggi, Kota Sungai Penuh.

Sebelumnya, anggota Satnarkoba Polres Kerinci mendapat informasi dari masyarakat bahwa di rumah pelaku sering dijadikan tempat transaksi narkoba jenis ganja. Selanjutnya anggota opsnal Satresnarkoba melakukan penyelidikan di rumah tersebut.

Kemudian palaku langsung diamankan. Anggota juga menggeledah rumah tersebut yang disaksikan oleh aparat desa setempat. "Saat pengeledahan ditemukan barang buktib1 paket kecil diduga narkotika jenis ganja dalam kamar tersangka.

Ganja tersebut diletakkan di atas TV, dibungkus dengan kertas tulis dalam kotak rokok surya,"jelasnya.  Selanjutnya dilakukan interogasi terhadap tersangka. Dia mengakui barang bukti tersebut adalah miliknya yang diperoleh dari D.

Kemudian anggota opsnal langsung melakukan pengembangan terhadap saudara D di rumah nya dan yang yang bersangkutan tidak berada di rumah dan sudah dilakukan pencarian sampai sekarang belum ditemukan.

"Pelaku merupakan pemain lama yang sudah menjadi Target Operasi (TO) dimana pelaku salah seorang preman parkir di Kincai Plaza,"bebernya.  Dalam penangkapan tersebut, pihaknya mengamankan 1 paket kecil narkotika jenis Ganja kering yang dibungkus dalam kertas tulis yang ada dalam kotak rokok surya. 

" 1 (satu) unit handphone merk Huawei warna hitam juga kita amankan sebagai barang bukti"pungkasnya.

Iklan