TANJAB BARAT - Wakil Bupati Amir Sakib menyebutkan para ulama memiliki peran penting serta strategis dalam membina dan memperkokoh sendi-sendi etika, moral dan spiritual kehidupan berbangsa dan bernegara.
Didalam kehidupan bermasyrakat, para tuan guru memberikan pencerahan dan mencerdaskan umat dengan ajaran nilai-nilai islam yang ramah, toleran dan humanis khususnya umat Islam Kabupaten Tanjab Barat," katanya saat menghadiri Haul Syekh Abdul Qadir Jailani di Masjid Raya Al-Ikhlas, Desa Kuala Indah, Kecamatan Kuala Betara, Minggu(12/01).
Haul yang diselenggarakan menurut Wabup memiliki makna mendalam bagi masyarakat Tanjab Barat yang terkenal Relijius.
"Selain mengenang jasa dan hasil perjuangan dalam menebarkan tuntunan akidah ahklak yang sangat berguna untuk kehidupan dunia maupun bekal kehidupan akhirat, juga untuk mendapatkan keberkahan dan memetik suri tauladan dari para tuan Guru dan Alim Ulama yang telah mendahului kita,"ujarnya.
Ditambahkannya, silaturahim yang erat dan kebersamaan seluruh komponen masyarakat menjadi pondasi atau kekuatan tersendiri serta modal utama dalam menatap hubungan sosial budaya dan ekonomi yang lebih tercerahkan, harmonis, kompak, nyaman dan tentram.
"Sehingga diharapkan terciptanya kondisi yang kondusif dalam upaya melaksanakan pembangunan di segala bidang demi mewujudkan masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang maju, adil, makmur, bermartabat dan berkualitas," paparnya.
Sementara Penceramah Haul Syekh Abdul Qadir Jailani ini adalah Habib Muchsin bin Hasan Boufteim yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Mustofa Palembang.
Acara Haul dihadiri oleh Camat Kuala Betara Hery Putra Syam,Kades se-Kecamatan Kuala Betara, Alim Ulama serta tamu undangan lainya.
