SapaJambe.com - Peta Elektoral Parpol dan Pilpres 2024 Rilis ini menyajikan hasil survei nasional tentang preferensi politik masyarakat menjelang Pemilu 2024.
Rilis ini memotret popularitas dan elektabitas Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden pada pemilu 2024.
Rilis ini juga memotret penilaian masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan KH Maruf Amien serta berbagai isu nasional yang saat ini ramai diperbincangkan.
Untuk menjawab beberapa pertanyaan di atas, Pusat Polling Indonesia (PUSPOLL INDONESIA) menyelenggarakan survei nasional preferensi politik masyarakat. Pengumpulan data dilakukan pada 11 - 18 Desember 2024 melalui wawancara tatap muka (face to face interview) dengan menggunakan kuesioner terstruktur (structured interview). Jumlah sampel sebanyak 1.220 responden, yang tersebar di 34 Provinsi. Survei ini menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error ± (2,83%) pada tingkat kepercayaan 95%. Usia minimum responden adalah 17 tahun atau sudah memenuhi syarat pemilih.
Dalam survei ini, Puspoll Indonesia menemukan beberapa temuan menarik yaitu :
Tingkat elektabilitas partai politik tertinggi adalah PDIP dengan perolehan dukungan 21,1%. Posisi kedua Gerindra dengan elektabilitas 17,3%, selanjutnya Golkar 10,8%, PKB 7,6%, PKS 7,2%, Nasdem 6,6%, Demokrat 4,2%, PAN 4,2%, PPP 4,1%, Perindo 2,4%, PSI 1,8%, PBB 0,6%, Hanura 0,4%, Ummat 0,2%, PKN 0,2%, Gelora 0,1%, Buruh 0,1%. Sementara 11,2% responden tidak tahu/tidak menjawab.
Elektabilitas Partai papan atas masih didominasi 3 partai yaitu PDIP, Gerindra, dan Golkar. Di papan tengah ada PKB, PKS dan Nasdem. Sementara, elektabilitas Partai PPP menjadi partai yang berpotensi lolos kembali ke parlemen pada pemilu 2024 ini, bersama dengan partai-partai lain seperti Demokrat dan PAN yang berada di atasnya.
