SAPAJAMBE.COM, SUNGAI PENUH - Tanggapi aksi masa demonstrasi Mahasiswa Cipayung Plus. Ketua DPRD Kota Sungai Penuh H. Fajran, SP, M.Si. sampaikan, petisinya sudah disampaikan di Pusat, Sabtu (5/09/22).
Stelah aksi masa demonstrasi mahasiswa, Cipayung Plus, yang diikuti organisasi besar HMI, PMII dan IMM kebupaten Kerinci, yang di gelar di kantor DPRD kota Sungai Penuh, Rabu 31 Agustus 2022. Berdasarkan keluhan dari masyarakat, Mahasiswa menolak wacana Pemerintah menaikan Harga BBM.
"Dengan meningkatnya harga BBM sudah pasti berdampak langsung terhadap kelas buruh, pedagang, profesional dan industri kreatif. Setiap kenaikan harga BBM akan selalu diikuti kenaikan kebutuhan hidup secara otomatis, dari kenaikan tarif listrik, transportasi hingga naiknya harga kebutuhan pokok" petisi demontrasi
Tanggapi petisi demontrasi. Saat di konfirmasi, Fajran, menjelaskan. Aspirasi yang di bawak oleh kalangan mahasiswa harus segera di akomodir, karena ini berkaitan dengan suara masyarakat luas.
"Sudah di tindak lanjuti sehari setelah aksi demonstrasi, petisi langsung dikirim ke DPRD Provinsi dan DPR RI" Ujarnya, Senin (5/9/22)
Lebih lanjut ia juga menyampaikan, menolak adanya isu kenaikan BBM, buka hanya di kalangan mahasiswa maupun cipayung plus, melainkan salah satu partai juga tidak setuju atas hal tersebut, diantaranya partai Demokrat.
"Petisi ini juga kita berikan kepada partai Demokrat, karena Demokrat juga menolak adanya kenaikan BBM, sayangnya mahasiswa belum mendengar kabar ini, sampai hari ini mahasiswa tak kunjung datang ke kantor," tutupnya.(ynt).