SAPAJAMBE.COM - KOTA JAMBI - Ketua majelis presidium sidang RAPIMDA-MUSDA DPD KNPI Kota Jambi, M Ridwan mengatakan bahwa pelaksanaan Musyawarah Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia Kota Jambi (KNPI) akan tetap dilanjutkan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
“Kita memang prihatin terhadap proses pelaksanaan yang terkesan meremehkan komunikasi dan konsolidasi internal dari penyelenggara, namun kita tetap optimis MUSDA KNPI tetap akan kita lanjutkan demi persatuan dan kesolidan kepemudaan kota Jambi.” Tegasnya saat memberikan tanggapan pada sosialisasi hasil Rapimda di kedai cafe Decora Living pada Kamis, 23 Juni 2021 pukul 14.00 wib yang lalu.
Diketahui dari pernyataan sekretaris panitia pelaksana saat membuka acara, bahwa perhelatan musda ini sudah mengalami pengunduran tanggal pelaksanaan sebanyak empat kali sejak rencana awal di bulan April yang lalu.
“Melalui kesempatan yang baik ini, saya mewakili rekan-rekan panitia memohon maaf atas ketidaksiapan panitia yang bahkan sampai empat kali merubah rencana pelaksanaan tanggal perhelatan Musda KNPI Kota Jambi, dikarenakan kurangnya komunikasi dalam internal kepanitiaan.” Tutur Sekretaris Panitia dengan nada simpati saat membuka dialog.
Pertemuan yang difasilitasi oleh majelis presidium sidang ini, dihadiri oleh pimpinan Organisasi Kepemudaan Pemuda (OKP) yang bernaung dan yang telah ditetapkan pada RAPIMDA sebelumnya sebagai peserta pelaksanaan Musda KNPI Kota Jambi nantinya. Pertemuan ini dimaksudkan untuk mensosialisasikan hasil RAPIMDA dan juga konsolidasi internal kepada ketua-ketua OKP, yang dihadiri empat dari lima presidium sidang Musda KNPI Kota Jambi; M. Ridwan (DPD I KNPI Jambi), Kartiko M Wibowo (DPD II KNPI Kota Jambi), Handoko, S.E (OKP-HMI), Indra Iswadi (OKP – PMII).
“Totalnya yang ditetapkan sebagai peserta MUSDA yaitu sebanyak 51 peserta, masing-masing 11 Pengurus Kecamatan KNPI Kota Jambi dan 40 OKP yang terdaftar dan terverifikasi oleh tim.” Tambah salah satu majelis presidium sidang, Kartiko M Wibowo, S.H menjelaskan.
Menurutnya, perlu adanya gerakan bersama secara bottom-up untuk mengubah persepsi elitis yang ada ditubuh organisasi KNPI ini, karena keoptimisan itulah yang menjadi landasan kebersatuan pemuda yang tidak terpecah dengan isu dan gosip semu perpecahan dalam tubuh organisasi.
“Jangan ragu dan takut dengan isu perpecahan yang digaungkan oleh pihak-pihak yang merasa terusik dengan penyatuan pemuda, karena pemilik sah KNPI adalah kita sebagai bagian semangat kesatuan pemuda Kota Jambi, KNPI hanya satu yaitu KNPI satu, inilah gerakan penyatuan yang kita gaungkan demi kebersatuan kita. Yaitu gerakan KNPI Satu.” Tutup M Ridwan yang akrab disapa bung Wawan ini.
(*Med)
