SAPAJAMBE. COM, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan akan kembali mengumunkan dukungan Pilkada Serentak pasangan calon Kepala dan Wakil Kepala Daerah gelombang III pada hari Selasa pekan depan.
Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan pemilihan jadwal waktu pengumunan dukungan Pilkada serentak Gelombang III dengan memanfaatkan momentum Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 menjadi Spirit Nasionalisme-Kebangsaan Bagi Pemimpin.
Nantinya, jumlah paslon yang diumumkan oleh PDI Perjuangan akan mengambil angka simbolik 75 sesuai dengan peringatan kemerdakaan HUT RI.
Pengumuman Gelombang III dilakukan melalui telekonferensi pada hari Selasa, 11 Agustus 2020.
Hasto Kristiyanto memaparkan empat point utama yang akan ditekanan oleh PDI Perjuangan dalam momentum Peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-75 dijadikan spirit untuk menggelorakan semangat patriotisme, nasionalisme-kebangsaan bagi Indonesia yang berbangsa satu, bertanah air satu, dan menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Selain itu, Hasto menegaskan pentingnya semangat rasa cinta tanah air dengan membumikan Pancasila bagi tatanan masyarakat Indonesia yang bebas dari segala bentuk penjajahan memerlukan rasa cinta tanah air.
Cara pandang melihat kemerdekaan Indonesia sebagai spirit pembebasan dan pada saat bersamaan berorientasi global guna membangun persaudaraan dunia itulah yang akan ditekankan dan bersifat wajib bagi para pemimpin kepala dan wakil kepala daerah.
PDI Perjuangan juga menekankan kepada seluruh calon kepala dan calon wakil kepala daerah juga diminta untuk memerkuat semangat berdiri di atas kaki sendiri.
Pelaksanaan Pilkada di tengah Pandemi Covid-19 justru menjadi tanggung jawab pemimpin di dalam membangun harapan rakyat, dan pada saat bersamaan menawarkan kebijakan komprehensif dengan semangat gotong royong memerangi penyebaran virus Covid -19.
Terakhir, Hasto berpesan agar seluruh calon yang didukung bisa tergerak api perjuangan Bung Karno yang meyakini bahwa Indonesia sebagai bangsa besar akan berdiri dengan kuatnya apabila berani meletakkan nasib bangsa dan tanah air di tangan kita sendiri. (*)
Photo: ayo jakarta
