Tanjab Barat, SapaJambe.com - Mewakili Bupati Tanjung Jabung Barat, Wakil Bupati H. Hairan, SH menghadiri acara Sosialisasi Jaminan Keselamatan Operasi Jalur Pipa Gas terhadap Warga Desa Parit Lapis Kecamatan Betara. Selasa (21/03/23).
Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Siliwangi Kicau Mania Desa Parit Lapis Kecamatan Betara ini, turut dihadiri oleh Dirpambovit Polda Jambi, Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel, General Manager Jadestone Energy, Kabag OPS Polres Tanjab Barat, Kapolsek Betara, Babinsa, Camat Betara, Lurah Mekar Jaya, serta para warga Desa Parit Lapis.
Perwakilan SKK Migas Sumbagsel Andi Arie Pangeran, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum baik untuk menambah pemahaman terkait jaminan keselamatan jalur pipa gas bagi warga Desa Parit Lapis.
" Acara ini menjadikan sejarah bagi kita dalam memberikan dukungan, karena kami percaya apa yang dihasilkan hulu migas adalah keberhasilan kita semua," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati H. Hairan, SH dalam sambutannya sampaikan bahwa sampai saat ini sektor energi khusunya minyak dan gas bumi, masih menjadi salah satu penyumbang penerimaan terbesar negara. Menurutnya, Subsektor migas juga memiliki multiplier effect ke berbagai industri terkait lainnya.
" Tidak hanya itu, pengelolaan migas wajib mengacu pada kaidah-kaidah keteknikan yang baik dengan menekankan pada aspek keselamatan migas yang mencakup keselamatan pekerja, masyarakat umum, instalasi, dan lingkungan," ungkapnya.
Lebih lanjut, Wabup berharap stakeholder migas dalam kesempatan ini Jadestone Energy dapat berupaya maksimal untuk menciptakan kondisi aman yang mencakup aman dan sehat bagi pekerja, aman bagi masyarakat umum, aman bagi lingkungan serta instalasi migas.
" Harapan saya kepada semua pihak untuk mendukung kegiatan ini dan kepada perusahaan agar lebih peka dan berempati terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar," ungkapnya.
"Dalam pelaksanaan pekerjaan pemasangan pipa gas agar dilengkapi dengan rambu-rambu keselamatan, peralatan, dan material proyek agar ditempatkan secara cermat agar tidak mengganggu aktivitas warga," tutupnya.
