Dapat Keluhan dari Penyandang Thalasemia, Edi Purwanto Langsung Panggil BPJS Kesehatan

Iklan
Dapat Keluhan dari Penyandang Thalasemia, Edi Purwanto Langsung Panggil BPJS Kesehatan
Dapat Keluhan dari Penyandang Thalasemia, Edi Purwanto Langsung Panggil BPJS Kesehatan

Sapa Jambi - Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto menyambut kedatangan Perhimpunan Orang Tua Penyandang Thalasemia Indonesia (POPTI) di ruang kerjanya, Senin (6/6/20202).

Kedatangan POPTI Jambi didampingi oleh Pembina yang merupakan Istri dari mendiang Gubernur Jambi dua Periode Zulkifli Nurdin (ZN) yang menyampaikan beberapa persoalan terkait dengan adanya penolakan dari rumah sakit kepada penyandang thalasemia.

Edi Purwanto mengatakan penyandang thalasemia di Jambi ini ada sekitar 112 orang mayor. Dipertemuan itu Edi mengaku mendapat keluhan beberapa rumah sakit menolak penyandang thalasemia karena ada nya persoalan persoalan non teknis.

"BPJS juga sudah kita undang dan datang kesini, InsyaAllah Minggu ini BPJS mencoba menyelesaikan ke rumah sakit. Dan saya juga sudah berkoordinasi dengan beberapa rumah sakit, pada prinsipnya tidak ada masalah, hanya saja mungkin terjadi miskomunikasi saja," ungkapnya.

Selanjutnya Edi mengatakan, kedepan minta BPJS Kesehatan mendata semua pasien thalasemia yang akan ditangani di rumah sakit mana saja. Karena memang untuk pengobatan atau tranfusi darah untuk setiap pasien ini berbeda.

"Kita minta BPJS coba mendata, misalnya 10 orang pasien ini berobatnya di Rumah sakit ini, sehingga mereka tidak pusing lagi ketika transfusi darah, karena dia itukan paling minimum satu bulan satu kali transfusi darah, ada yang seminggu, ada yang dua minggu tergantung keaktifan anak ini," terangnya.

Edi juga menekankan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jambi turut mengambil peran terkait ini. "Artinya kami terima kasih kepada Popti Jambi yang sudah ke sini dan terima kasih juga kepada BPJS yang telah hadir untuk bersama-sama mendiskusikan ini," pungkasnya.

Iklan